WAJAH BARU PETA GERAKAN

Penulis: Ziar Zona Zabardi Asli.

Organisasi merupakan menampung semua idealisme mahasiswa, tempat mengasah pribadi seseorang dalam menghadapi tantangan masa depan, membentuk kemandirian dan menjadi wajah mahasiswa intelektual. Maka harus mempertimbangkan setiap langkah gerakan dengan cermat. Setiap manusia pencari kebenaran, kebenaran sendiri dicari dengan bekal pengetahuan. Atas dasar kebenaran, manusia butuh pengetahuan dalam memenuhi hasrat ingin tahu. Plato menyebut kebenaran ada dua: pertama berdasarkan pengalaman. Kedua berdasarkan panca indra. Sosok orang yang disebut sebagai organisatoris harus sadar eksistensi dimana ia harus berdiri kokoh dengan (gazwatul harokahnya), dan ia harus mampu menghadirkan wacana baru (gazwatul fikrinya) dengan konteks kebutuhan zaman.

Kadangkala kita sering terjebak dengan pertanyaan apakah zaman mempengaruhi pengetahuan atau pengetahuan yang mempengaruhi zaman ?. dualisme pemikiran hampir semua manusia multi tafsir dalam mengahdirkan pemahaman tentang zaman dan pengetahuan. Semua manusia, malaikat, dan binatang memiliki pengetahuan. Pengetahuan malaikat dan binatang hanya bersifat statis. Sedangkan manusia yang disempurnakan penciptaan dengan deberi akal, pegetahuannya bersipat dinamis. Itulah sebabnya setiap menit manusia mampu menghadirkan sesuatu pembaharuan dalam hidupnya.
           
Otak manusia sama dalam penciptaan baik dari segi Berat, bentuk, sampai  serta jumlah uratnya. Akan tetapi kenapa kemudian terjadi pembedaan karakter dan pemikiran serta ada manusia yang mandeg pfikirannya. Kadang manusia berfikir bahwa tuhan menciptakan otak berbeda-beda hingga ada persepsi bahwa tuhan itu deskriminasi ?  Kadang manusia yang berfikir seperti itu sangatlah keliru. Sebab tuhan tidak demikian. Dalam al quran surah at tin bahwa manusia diciptakan dengan sebaik-baik mungkin. Artinya persepsi tersebut dikejewantahkan. Otak daya pemikirannya sama. Kadang manusia tidak pernah menyadari bahwa semua otak jika dimanfaatkan dengan semaksimal mungkin, akan sama seperti fungsi otak yang lain. Sama-sama cerdas, pintat dan lain sebagainya. Akan tetapi kita hanya bisa memanfaatkan otak untuk berfikir pada dan hanya waktu-waktu tertentu. Itulah sebabnya kenapa kita ada yg cerdas dan tidak cerdas. Pemikiran manusia yang serba mewah dan penuh inpsirasi dan kreatif akan membawa manusia pada sesuatu yang ingin dicapai sejalan dengan perkembangan zaman yang dibutuhkan dalam memenuhi kehidupannya.
 
Perkembangan zaman dan pengetahuan bukanlah sesuatu yang kejam apalagi mengancam, pada kenyataannya manusia harus mampu memposisikan dirinya menjadi seimbang. Perkembangan zaman merupakan angin segar bagi orang yang yang memiliki pengetahuan yang inovatif dan kreatif. Pengetahuan yang bersifat inovatif dan kreatif menjadi arus   balik menjawab kebutuhan zaman.
Setiap organisasi masih berkutat pada gerakan konservatif. Sehingga sesuatu apapun menjadi tidak menarik dan eksotis. Kurikulum dan ruang lingkup kajian belum maksimal dalam melaksanakan masih bersifat klasik dan esotoris. Demikian potensi menjadi tumpukan gunung yang membeludak sia-sia dalam adonan yang kurang sempurna.

Komentar